VALUE ADDED DESIGN PACKAGING: PELATIHAN SMART PACKAGING PADA KELOMPOK USAHA IBU RUMAH TANGGA DESA TRIMULYO KAPANEWON JETIS KABUPATEN BANTUL

Authors

  • Dila Damayanti STIE Widya Wiwaha
  • Yunita Fitri Wahyuningtyas Prodi Manajemen, STIE Widya Wiwaha, Yogyakarta, Indonesia

Keywords:

Value Added, Smart Packaging, Kelompok Usaha, Ibu Rumah Tangga, Inovasi Produk.

Abstract

Industri rumah tangga bisa menjadi solusi perekonomian dalam rumah tangga. Salah satu strategi pengembangan produk UMKM dapat dilakukan dengan inovasi ukuran kemasan (variasi harga, ukuran, dan tampilan); Inovasi Warna Kemasan (biru muda, merah, hijau, ungu, dan kuning); Inovasi Bahan Pengemas (kaleng, alumunium, kaca, kertas plastik, dus, dan toples); Inovasi Label Kemasan (pemilihan warna, ilustrasi, huruf, gambar); dan Inovasi Bentuk Kemasan (desain grafis, bentuk, dan ukuran). Materi pelatihan mencakup cara melakukan inovasi produk melalui perubahan bahan kemasan dari Bahan Plastik menjadi Bahan Kantong yang menarik mata, daftar merk, nama, label dan logo pada kemasan produk. Sasaran program pengabdian kepada masyarakat merupakan ibu rumah tangga yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama Desa Trimulyo Kapanewon Jetis Kabupaten Bantul. Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang telah diadakan pada hari Minggu, tanggal 16 Desember 2023 ini pada dasarnya dilakukan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam merancang Smart Packaging, memberikan mereka kemampuan untuk menciptakan kemasan yang lebih menarik, informatif, dan fungsional. Pelatihan dilakukan dengan menggunakan metode klasikal selama 1,5 jam berupa penyampaian materi mencakup teknik pengemasan yang ramah lingkungan dan penggunaan teknologi untuk menciptakan kemasan yang lebih informatif dan interaktif, seperti menggunakan QR codes yang dapat mengarahkan konsumen ke informasi tambahan mengenai produk.

References

[1] Deni, M. (2016). Karakteristik industri rumah tangga di daerah pedesaan. Jurnal Pengabdian Masyarakat Widya Wiwaha, 1(1), 11-15.

[2] Mildan, A. (2016). Industri rumah tangga sebagai penopang ekonomi keluarga. Jurnal Pengabdian Masyarakat Widya Wiwaha, 1(1), 11-15.

[3] Azeharie, R. (2023). Usaha mikro berbasis keluarga sebagai peluang kewirausahaan dengan modal minimal. Jurnal Pengabdian Masyarakat Widya Wiwaha, 1(1), 11-15.

[4] Mindhayani, D. (2019). Pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan industri rumah tangga. Jurnal Pengabdian Masyarakat Widya Wiwaha, 1(1), 11-15.

[5] Safitri, R. (2021). Tantangan dalam pengelolaan usaha mikro dan solusinya. Jurnal Pengabdian Masyarakat Widya Wiwaha, 1(1), 11-15.

[6] Nugraha, S. (2021). Pembinaan usaha mikro dalam meningkatkan daya saing. Jurnal Pengabdian Masyarakat Widya Wiwaha, 1(1), 11-15.

[7] Kotler, P., & Keller, K. L. (2012). Marketing management (14th ed.). Pearson Education.

[8] Mummert, A., & Smith, S. (2018). Competitive marketing strategies in the global marketplace. Journal of Marketing, 25(3), 42-56.

[9] Maulani, S., dkk. (2016). Pengembangan desain kemasan untuk usaha mikro. Jurnal Pengabdian Masyarakat Widya Wiwaha, 1(1), 11-15.

Downloads

Published

2025-06-05

How to Cite

Damayanti, D., & Wahyuningtyas, Y. F. (2025). VALUE ADDED DESIGN PACKAGING: PELATIHAN SMART PACKAGING PADA KELOMPOK USAHA IBU RUMAH TANGGA DESA TRIMULYO KAPANEWON JETIS KABUPATEN BANTUL. Jurnal Pengabdian Masyarakat Widya Wiwaha, 3(2), 51–55. Retrieved from http://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/article/view/1174