https://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/issue/feedJurnal Pengabdian Masyarakat Widya Wiwaha2024-12-16T07:35:22+00:00Agung Slamet PRasetyojpm@stieww.ac.idOpen Journal Systems<p><a href="https://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/index" target="_blank" rel="noopener"><img src="https://jurnal.stieww.ac.id/public_jurnal_ww/journals/6/cover_issue_61_en_US.jpg" alt=" View Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat " width="349" height="494" /></a></p> <p>eISSN 3026-6297</p>https://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/article/view/1110PENYUSUNAN LAPORAN LABA RUGI DALAM UPAYA PENINGKATAN DAYA SAING PELAKU UMKM DI CAR FREE DAY PRAMBANAN2024-11-21T03:16:19+00:00Lilik Ambarwatiambar@stieww.ac.idKhoirunnisa Cahya Firdarini library@stieww.ac.idNur Widiastutilibrary@stieww.ac.idKhoirina Fahmalibrary@stieww.ac.idAkram Shofwan Setiawanlibrary@stieww.ac.idIndriana Setya Wardani library@stieww.ac.id<p><em>Car free day</em><em> Prambanan yang diadakan setiap akhir pekan di area Kecamatan Prambanan merupakan event rutin yang memberikan kesempatan bagi pelaku UMKM di daerah Prambanan dan sekitarnya untuk memasarkan produknya. Para pelaku UMKM tersebut menjadi target mitra pengabdian kepada masyarakat ini karena memiliki masalah di bidang keuangan yang menjadi hambatan untuk meningkatkan skala usahanya. Masalah yang dihadapi oleh mitra antara lain mitra masih belum mampu melakukan perhitungan laba rugi bulanan dan menyusunnya dalam bentuk laporan laba rugi. Hal ini berakibat mereka kehilangan kesempatan untuk mengembangkan usahanya sementara ada banyak peluang pinjaman dana dari pihak eksternal seperti bank dan kredit yang diberikan oleh pemerintah melalui program KUR</em><em>. </em><em>Solusi yang dapat dilakukan untuk masalah yang dihadapi mitra adalah dengan meningkatkan pengetahuan mengenai pentingnya melakukan pembukuan sederhana berupa penyusunan laporan laba rugi agar mereka dapat mengakses fasilitas pinjaman dana dari pihak eksternal sehingga mampu meningkatkan daya saing usahanya. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan pelatihan penyusunan laporan laba rugi bagi para pelaku UMKM di Car free day Prambanan sehingga dapat menyusun laporan keuangan sederhana sesuai dengan SAK ETAP. </em><em>Hasil dari kegiatan ini yakni mitra</em> <em>mulai dapat menghitung dan menyusun laporan laba rugi, serta mampu menunjukkan perkembangan usaha yang mereka geluti.</em></p>2024-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Lilik Ambarwati, Khoirunnisa Cahya Firdarini, Nur Widiastuti, Khoirina Fahma, Akram Shofwan Setiawan, Indriana Setya Wardanihttps://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/article/view/1108PEMBERDAYAAN DAN PENGEMBANGAN EKONOMI UMAT BERBASIS KOPERASI SYARIAH MASJID2024-11-21T02:59:48+00:00Sulastiningsih Sulastiningsihsulastiningsih@stieww.ac.idMuhammadare Waenosulastiningsih@stieww.ac.idSuci Utami Wikaningtyassulastiningsih@stieww.ac.idRio Dewanggalibrary@stieww.ac.idMuhammad Fadhil Adli Yanuarlibrary@stieww.ac.idEkawati Nurjanahlibrary@stieww.ac.id<p><em>Koperasi merupakan bentuk usaha yang berujuan untuk membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi masyarakat. Rendahnya pencapaian dan kinerja koperasi serta sulit berkembangnya koperasi adalah karena daya inovatif yang relative masih rendah. Kurangnya kemampuan manajemen koperasi di bidang marketing, SDM dan keuangan, kurangnya kemampuan dalam menyusun laporan keuangan membuat sulit untuk menganalisis kinerja, terutama kinerja keuangannya, sehingga memperlambat pertumbuhan koperasi. Koperasi syari’ah merupakan koperasi yang dijalankan berdasarkan prinsip prinsip syariah Islam. Koperasi Syariah berbasis masjid memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai unit ekonomi keumatan, mengingat masjid sebagai pusat kegiatan umat Islam. Tujuan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan mengenai konsep dan manajemen koperasi syariah serta motivasi untuk mengembangakan koperasi syariah kepada jama’ah dan pengurus masjid Ar-Rasul Kotagede. Target khusus yaitu memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada para pengurus masjid dalam pengembangan manajemen sumberdaya manusia guna membangun dan mengembamgkan koperasi syariah yang kompeten melalui pelatihan dan bimbingan tentang kemampuan manajerial, metode pelatihan yang digunakan dengan melakukan diskusi dan analisis kasus. Luaran kegiatan PkM ini adalah peningkatan literasi mengenai konsep manajemen koperasi syariah berbasis masjid untuk pemberdayaan dan pengembangan ekonomi umat, meliputi manajemen pemasaran, manajemen sumber daya manusia dan manajemen keuangan koperasi, penguatan mindset berbasis Islamic spirutual untuk peningkatan kinerja koperasi syariah.</em></p>2024-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Sulastiningsih, Muhammadaree Waeno, Suci Utami Wikaningtyas, Rio Dewangga, Muhammad Fadhil Adli Yanuar, Ekawati Nurjanahhttps://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/article/view/1112OPTIMALISASI DESA WISATA UNTUK PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT STUDI DI DESA POTORONO2024-11-21T03:38:44+00:00Sri Wardanipriyastiwi@stieww.ac.idPriyastiwi Priyastiwipriyastiwi@stieww.ac.idErlina Septiyaningrumlibrary@stieww.ac.idSulalatul Mawaddahlibrary@stieww.ac.id<p>Desa Potorono mwerupakn desa wisata yang nyaman, bersih dan cantik spot, kawasan ini juga dilengkapi dengan beberapa spot foto. Desa Potorono juga merupakan pusat ekonomi bagi masyarakat. Potensi pengembangan pariwisata karena lapangan kerja memiliki cukup berdampak pada masyarakat sekitar untuk menjual makanan dan Minuman. Seiring dengan perkembangan pariwisata, telah membawa konsekuensinya sendiri, terutama di destinasi wisata dan lokal Masyarakat. Penelitian ini menggunakan kualitatif diskriminatif metode, yang menggambarkan data yang ditemukan di lapangan menjadi baru menemukan data. Hasil penelitian ini menunjukkan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman mengenai pemberdayaan ekonomi masyarakat studio di desa Potorono sehingga masyarakat dapat mengoptimalkan perekonomian dan menjadi sejahtera, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari hari (basic need) mereka, sehigga dapat mengurangi kemiskinan, keterbelakangan, kesenjangan sosial serta ketidakberdayaan.</p>2024-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Sri Wardani, Priyastiwi, Erlina Septiyaningrum, Sulalatul Mawaddahhttps://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/article/view/1113TAKTIK EFEKTIF BELANJA ONLINE2024-11-21T03:50:11+00:00Ary Sutrischastiniman@stieww.ac.idMohamad Mahsunlibrary@stieww.ac.idMuda Setia Hamidlibrary@stieww.ac.idYuanika Asmarani Utamilibrary@stieww.ac.idDesfia Eka Putrilibrary@stieww.ac.idRahayu Nur Afifahlibrary@stieww.ac.id<p><em>Dewasa ini teknologi internet mengalami perkembangan yang sangat pesat. Adanya pandemi Covid 19 mendorong semakin bertambah penggunaan teknologi dalam kehidupan ekonomi masyarakat. Banyak situs belanja online bermunculan dan semakin mudah masyarakat dalam melakukan transaksi ekonomi. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah menambah pengetahuan kepada masyarakat khususnya ibu-ibu Dasawisma Melati 2 Dusun Bodeh Desa Ambarketawang Gamping Sleman Yogyakarta dalam melakukan pembelanjaan secara online agar mendapatkan produk sesuai harapan.</em></p>2024-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Ary Sutrischastini, Mohamad Mahsun, Muda Setia Hamid, Yuanika Asmarani Utami, Desfia Eka Putri, Rahayu Nur Afifahhttps://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/article/view/1111PERAN ILMU MANAJEMEN KEUANGAN BAGI IBU-IBU PKK PERUMAHAN KIRANA GARDEN RESIDENCE 2024-11-21T03:28:24+00:00Yunita Fitri Wahyuningtyasyunita.fitriw@stieww.ac.idDila Damayantiyunita.fitriw@stieww.ac.idEko Martantoyunita.fitriw@stieww.ac.idWahyu Purwantolibrary@stieww.ac.idMuhamad Awal Satrio Nugroholibrary@stieww.ac.id<p>Era modern dan global telah membawa banyak kehidupan dalam kegiatan sehari-hari, tak terkecuali di dunia keuangan dimana transaksi bisa diselesaikan hanya dalam satu klik saja. Para Ibu sebagai salah satu penanggung jawab utama keuangan dalam keluarga dipandang perlu untuk update dan belajar tentang manajemen keuangan sehingga keuangan keluarga bisa stabil. Ibu-Ibu PKK Perumahan Kirana Garden Residence merupakan sekumpulan ibu-ibu yang tergabung dalam satu kelompok sosial yang biasa berinteraksi dan berkumpul setidaknya sekai dalam satu bulan untuk kegiatan arisan. Sosialisasi manajemen keuangan dilaksanakan bersama kelompok tersebut dengan membedah masalah yang muncul dalam keseharian mereka yang diikuti dengan pemaparan materi manajemen keuangan keluarga dan ditutup dengan evaluasi di akhir untuk mengecek tingkat pemahaman peserta. Berdasarkan hasil evaluasi, 80% dari 20 peserta yang hadir sudah memahami manajemen keuangan dan mengaplikaskannya dalam kehidupan sehari-hari.</p>2024-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Yunita Fitri Wahyuningtyas, Dila Damayanti, Eko Martanto, Wahyu Purwanto, Muhammad Awal Satrio Nugrohohttps://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/article/view/1114The PEMULIHAN EKONOMI DESA PRENEUR HARGOBINANGUN DAN CANDEN MELALUI KEGIATAN KURASI PRODUK DAN DIGITAL MARKETING2024-11-22T14:10:30+00:00Dewi Trianadewitriana670@gmail.comEni Munarsihenimunarsih@unmaha.ac.idVirda Hersy Lutviana Saputrivirdahersylutvianasaputri@unmaha.ac.idAdesty Lasallyadestylasally@unmaha.ac.idAnik Widiyantianikwidi@unmaha.ac.idLosina Akarestilosinaakaresti@unmaha.ac.idFarid Nugrohofaridnugroho@unmaha.ac.idKhorifah Arumkhorifaharum@gmail.com<p>UMKM memiliki peran penting dalam menciptakan lapangan pekerjaan untuk mendukung pendapatan ekonomi rumah tangga, terutama saat kondisi pandemi covid-19. Dengan adanya program desa preneur diharapakan UMKM desa dengan pendekatan kewirausahaan dapat memiliki kemampuan untuk mengubah potensi menjadi sumber kemakmuran dan kesejahteraan. Adapun masalah UMKM adalah kurangnya pemahaman dan keterampilan terkait inovasi pengambangan dan pemasaran produk, sehingga produk yang saat ini sudah ada susah untuk dipasarkan. Tujuan pengabdian ini adalah untuk melakukan transfer ilmu pengetahuan dan teknologi informasi kepada UMKM dalam rangka pemulihan ekonomi desa preneur. Solusi permasalahan dilakukan melalui kegiatan <em>Focus Group Discussion</em> (FGD), pelatihan kurasi produk dan <em>digital marketing</em>. Metode penyampaian melalui kegiatan luring berupa ceramah, diskusi, dan pelatihan dimana kegiatan ini diikuti oleh 30 pelaku UMKM desa. Hasilnya menunjukkan bahwa UMKM menjadi mempunyai pengetahuan dan keterampilan tambahan dalam aspek produksi dan pemasaran produk. Namun demikian, UMKM masih perlu meningkatkan kualitas produk karena masih rendahnya UMKM yang mempunyai legalitas berupa ijin usaha maupun ijin edar produk yaitu baru sebesar 47% dan promosi untuk meningkatkan penjualan.</p>2024-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Dewi Triana, Eni Munarsih, Virda Hersy Lutviana Saputri, Adesty Lasally, Anik Widiyanti, Losina Akaresti, Farid Nugroho, Khorifah Arumhttps://jurnal.stieww.ac.id/index.php/jpm/article/view/1125OPTIMALISASI POTENSI DESA WISATA DENGAN DIGITAL MARKETING DAN POTENSI KEUANGAN DARI KONTEN MEDIA SOSIAL2024-12-16T07:35:22+00:00Evi Rosalina Widyayantievi@stieww.ac.idHasanah Setyowatihasanah@stieww.ac.idJazuli Akhmadjaz.akhmad@gmail.comNawang Maulida Kuswantonawangmaku@gmail.comDarmawan Darmawandarmawan170904@gmail.com<p>Desa Grujugan, kecamatan Petanahan, kabupaten Kebumen merupakan desa yang memiliki potensi wisata yang menarik. Potensi wisata yang dijual selain keindahan alam desa juga produk yang dihasilkan masyarakat desa yang notabenenya adalah petani penggarap sawah namun memiliki keahlian dalam membuat kerajinan anyaman bambu. Permasalahan yang dihadapi oleh Desa Grujugan terkait dengan optimalisasi desa wisata melalui digital marketing terutama sosial media serta bagaimana pengelolaan keuangan hasil dari monetisasi konten dikelola dengan baik. Pengabdian masyarakat ini memberikan jawaban atau solusi permasalahan desa melalui pelatihan digital marketing, inovasi produk, dan tips and triks konten media sosial, PKM ini juga menyelenggarakan workshop tentang <em>photo editing</em> dan <em>video,</em> <em>copy writing</em>, pencatatan keuangan, dan public speaking. Pelatihan dan workshop yang diberikan kepada semua kelompok yang terdiri dari Karang Taruna, Kelompok Sadar Wisata, Tim Desa Online, Perangkat Desa, Tenaga Pendidik (guru), dan akademisi dari Politeknik Piksi Ganesha Indonesia (PPGI) Kebumen, mampu memberikan hasil yang memuaskan dan menghasilkan nilai tambah yang signifikan bagi kualitas Sumber Daya Manusia masyarakat Desa Grujugan. Besar harapan dari Tim PKM agar hasil dari pembelajaran melalui PKM dapat terus dikembangkan dan bermanfaat bagi banyak pihak terutama generasi muda yang semakin aktif mempromosikan potensi desa wisata agar semakin dikenal diseluruh nusantara dan dunia melalui digitalisasi desa.</p>2024-10-05T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Evi Rosalina Widyayanti, Hasanah Setyowati, Jazuli Akhmad, Nawang Maulida Kuswanto, Darmawan