ANALISIS KINERJA PEGAWAI DENGAN METODE BALANCE SCORECARD DALAM MENINGKATKAN MUTU LAYANAN DI UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSKESMAS GEMARANG NGAWI TAHUN 2018
Keywords:
Penialaian kinerja, Balanced Scorcard, Perspectif pertumbuhan dan pembelajaran, Pegawai UPT Puskesmas Gemarang NgawiAbstract
Penelitian analisis kinerja pegawai dengan metode Balanced Scorecard dalam meningkatkan mutu pelayanan di UPT Puskesmas Gemarang Kabupaten Ngawi. Menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan menekankan pada penilaian kinerja perspektif pembelajaran dan pertumbuhan pada balanced scorcard, Populasi Pegawai Negeri Sipil di UPT Puskesmas Gemarang Ngawi sebanyak 25 orang pegawai dengan masa kerja diatas 15 tahun. Upaya peningkatan kinerja dianalisa dengan menggunakan matrik swot. Hasil penelitian ini didapatkan, Kepuasan kerja memperoleh skor 63 % , motivasi kerja skor 52 %, tingkat retensi pegawai skor 92 %, produktifitas pegawai skor 70 %, dan dari kapabilitas sistem informasi h skor 64 %, dari perolehan skor rata-rata diperoleh kinerja pegawai UPT Puskesmas Gemarang dari segi perspektif pertumbuhan dan pembelajaran dipeoleh skor 68% sebesar 68 %, skor 4, dengan kategori baik. Upaya yang bisa diambil dalam peningkatan kinerja adalah memanfaatkan informasi teknologi untuk menjalankan semua pelaporan, Pimpinan proaktif terhadap potensi dan keluhan pegawai, penempatan pegawai sesuai kemampuan, berkomitmen meningkatkan status mutu Puskesmas, mendorong pegawai untuk berkembang dengan anjuran untuk sekolah lagi, analisa beban kerja dilakukan setiap satu tahun dan penertiban monitoring dari satuan audit internal.
References
Arikunto, S (2013), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arsyad (2004), Pokok – pokok manajemen. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Assery, S., Tjahjono, H., & Palupi, M. (2015). Perencanaan Sumberdaya Manusia Untuk Mencapai Keunggulan Bersaing Perusahaan. Jurnal Manajemen Bisnis, 6(2), 419-428. Retrieved from https://journal.umy.ac.id/index.php/mb/article/view/3740
Bustami (2011), Penjaminan Mutu Pelayanan Kesehatan & Akseptabilitasnya. Jakarta: Erlangga.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia (1991), Pedoman Kerja Puskesmas. Jakarta : Departemen Kesehatan
Djam'an Satori (2011), Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : Alfabeta.
Foster (2001), Konsep Kinerja Organisasi Publik. Jakarta : Jaya Abadi.
Hasibuan (2007), Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Cetakan 9. PT. Bumi Aksara.
Kaplan, Robert S. dan David P. Norton (1996), Balanced Scorecard: Menerapkan Strategi Menjadi Aksi. Alih Bahasa: Peter R. Yosi Pasla. 2000. Jakarta: Erlangga.
Kaplan, Robert S. dan David P. Norton (2000), Balanced Scorecard : Menerapkan. Strategi Menjadi Aksi. Jakarta : Erlangga.
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 128/MENKES/SK/II/2004 Tahun 2004. Tentang Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat.
Kuncoro, Mudrajad (2009), Metode riset untuk bisnis & ekonomi edisi ke-3. Jakarta: Erlangga.
Mahmudi (2005), Manajemen Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta: UPP AMP.
Malayu, S.P. Hasibuan (2007), Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Cetakan 9. PT. Bumi Aksara.
Mangkunegara (1998), Perilaku Konsumen, Bandung : Eresco.
Mangkunegara (2005), Evaluasi Kinerja SDM. Refika Aditama. Bandung.
Manullang (1998), Dasar-dasar Manajemen, Jakarta : Ghalia Indonesia.
Maryudi (2014), “Kinerja Puskesmas Dengan Metode Balanced Scorcard”, Skripsi Sarjana tak diterbitkan, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang.
Mubarak, Wahid Iqbal dan Cayatin,Nurul (2009), Ilmu Kesehatan Masyarakat : Teori dan Aplikasi. Gresik : PT Salemba Medika.
Mukti (2007), StrategiTerkini Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan : Konsep Implementasi. Yogyakarta : PT. Karya Husada Mukti.
Mulyadi (2001), Balanced Scorecard: Alat Manajemen Kontemporer Untuk Memperlipatgandakan Kinerja Keuangan Perusahaan. Salemba Empat.Jakarta.
Mulyadi dan Setyawan Jhony (2000), Sistem Perencanaan dan Pengenalian Manajemen Edisi Ke-2. Jakarta : Salemba Empat.
Parasuraman, A, V.A. Zeithaml, and L.L Berry (1988), SERVQUAL : A Multiple-item Scale for Measuring Consumer Perceptions of Service Quality”, Journal of Retailing, Vol. 64, Spring, pp, 12-40.
Peraturan Menteri Kesehatan No. 44, tahun 2016 tentang manajemen Puskesmas.
Peraturan Menteri Kesehatan No. 75, tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.
Prawirosentono, Suyadi (1999), Manajemen Sumber Daya Manusia Kebijakan Kinerja Karyawan. Yogyakarta : BPFE.
Rivai. Viethzal (2004), Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan dari Teori ke Praktek. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Rudianto (2006), Akuntansi Manajemen. Jakarta : PT. Grasindo.
Ruky (2004), Sistem Manajemen Kinerja. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Salman, Kautsar Riza dan Mochammad Farid (2016), Akuntansi Manajemen. Jakarta : Indeks. Santoso, Singgih.
Sedarmayanti (2001), Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung: Mandar Maju.
Sedarmayanti (2003), Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung : Ilham Jaya.
Singarimbun (1999), Metode dan Proses Penelitian dalam Metode Penelitian. Survei. Yogyakarta : LP3ES.
Subandi, S., & Hamid, M. S. (2021). STUDENT SATISFACTION, LOYALTY, AND MOTIVATION AS OBSERVED FROM THE SERVICE QUALITY. Journal of Management and Islamic Finance, 1(1). https://doi.org/10.22515/jmif.v1i1.3552
Sugiyono (2010), Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Sugiyono (2014), Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Sugiyono (2017), Metode Penelitian Kualitatitf. Bandung : Alfabeta
Suhartono, S., Sulastiningsih, S., Chasanah, U., Widiastuti, N. and Purwanto, W. (2023) “The Relationship of Leadership, Discipline, Satisfaction, and Performance: A Case Study of Steel Manufacture in Indonesia”, International Journal of Professional Business Review. São Paulo (SP), 8(2), p. e01146. doi: 10.26668/businessreview/2023.v8i2.1146.
Suryatama, Erwin (2014). Aplikasi ISO Sebagai Standar Mutu. Jakarta : Kata Pena.
Susatyo,Herlambang (2016), Manajemen Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit. Yogyakarta : Gosyen Publishing.
Vincent,Gaspersz (2017). Balanced Scorcard Dengan Six Sigma Untuk Organisasi Bisnis dan Pemerintah. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Wikaningtyas, S. U., Tjahjono, H. K., & Suprihanto, J. (2023). Turnover Intention Model: Self -Determination Theory Approach. Quality - Access to Success, 24(194). https://doi.org/10.47750/QAS/24.194.20
Yudhi (2015), “Kinerja Puskesmas Dengan Metode Balanced Scorcard”, Tesis Sarjana tak diterbitkan, STIE Wiwaha Yogyakarta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dian Widianingrum, Wahyu Purwanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.